DPRD Jember – Rencana Pemerintah Kabupaten Jember dalam arah kebijakan di dalam APBD Tahun Anggaran 2023 mendatang, masih pada infrastruktur.
Komisi C DPRD Kabupaten Jember meminta Pemerintah Kabupaten Jember agar tidak memasukkan program multiyears kembali. Hal ini dirasa tetap tidak maksimal, sebab berkaca dengan program tersebut di tahun ini yang masih belum maksimal bahkan kualitasnya banyak yang belum sesuai.
Ketua Komisi C DPRD Kabupaten Jember Budi Wicaksono mengatakan, tahun 2023 di APBD yang sudah diajukan kemarin, pihaknya meminta agar program Multiyears tidak dimasukkan kembali. “Ini akan menjadi permasalahan tersendiri jika dimasukkan kembali, salah satunya beban anggaran yang cukup besar hingga ratusan miliar rupiah, belum lagi proses pengawasannya,” ujarnya saat dikonfirmasi di Komisi C DPRD Kabupaten Jember, Kamis 18 Agustus 2022.
Jika masih dipaksakan Budi Wicaksono menegaskan, pasti akan ada kesan terburu-buru bagi rekanan untuk mengerjakan sehingga implikasinya pada hasilnya. “Kita lihat program multiyears saat ini, masih banyak yang speknya tidak sesuai dan target pengerjaan juga molor. Maka sudah tidak perlu dibikin program seperti itu kembali,” terangnya.
Ia menegaskan, nantinya dalam arah kebijakan prioritas Pemkab Jember di Infrastruktur jalan maka aka dilakukan pengawasan lebih. “Jadi kita sudah bagi nanti dalam pengawasannya, jadi tidak monoton kita sidak terus menerus,” tuturnya.
Ia menambahkan, untuk rekanan yang pengerjaannya tahun ini masih dibawah target diminta Dinas terkait tidak memasukkannya dalam proyek pengerjaan selanjutnya. “Kami minta Dinas juga tegas terhadap rekanan yang tidak sesuai target pengerjaannya untuk tidak diikutkan dalam lelang mendatang,” tutupnya.